TEGAS. CO,. WAKATOBI – Ketua DPRD Wakatobi Hamiruddin menanggapi opsi subsidi bagi maskapai penerbangan Wings Air yang dilontarkan Bupati Wakatobi Haliana. Menurut dia, subsidi itu merupakan salah satu alternatif.
“Perlu dipahami, bahwa diawal awal penerbangannya maskapai wing air juga disubsidi tapi kemudian, dapat mandiri,” ucapnya saat diwawancarai salah satu media televisi nasional, Minggu lalu.
Dia mengatakan, meski demikian rencana subsidi tersebut perlu dikaji bersama. Ia mempertanyakan kebijakan pemerintah daerah saat ini terkait arus transportasi (udara) dari dan ke Wakatobi sudah tepat.
“Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa selama lima belas tahun ini (wings air) bisa mandiri. Bahkan ketika Pandemi Covid-19 pun bisa bertahan. Nanti tahun ini (penerbangan) berhenti,” kata Hamiruddin.
Hamiruddin menuturkan jangan sampai ada yang salah dalam strategis perencanaan. Ujung-ujungnya uang rakyatlah yang dipakai untuk menutupi kesalahan tersebut.
“Sekali lagi, subsidi adalah salah satu alternatif, tapi yang terpenting bagaimana kita mengkaji secara lebih detail agar subsidi yang (nantinya) akan kita lahir kan tidak berangkat dalam sebuah keteledoran,” tuturnya.
Lanjut dia mengungkapkan, saat ini tidak ada guna-nya untuk adu kekuatan dan kepintaran, jika pada akhirnya pembangunan di daerah yang dikorbankan.
“Saya kira tidak ada pilihan lain bagi DPRD dan Pemda, bahwa kita semua harus bergandeng tangan. Ini merupakan sebuah teguran bagi kita semua,” katanya.
Lebih jauh ia mengatakan, DPRD bukan siapa-siapa tanpa pemerintah daerah dan sebaliknya, pemerintah juga tidak akan bisa berbuat banyak tanpa DPRD.
“Saya kira itu amanah Undang-undang, saya kira sekarang bukan waktunya untuk saling melempar tanggung jawab. Ini salah DPRD atau salah bupati,” ucapnya.
“Inilah waktunya untuk saling bergandengan tangan dalam rangka untuk menjamin Wakatobi ke depan, dan untuk pembangunan demi kemaslahatan masyarakat Wakatobi,” tambah Hamiruddin.
Reporter: Rusdin
Editor/ Publisher: Yusrif